Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

tidak layak jadi seorang pemimpin: pangulu nagori Jawa baru diminta mundur

Fhoto kantor pangulu nagori Jawa baru


Simalungun NrN.com 'molo boi idalani hamu na ba dalani,molo dang boi ba unang' 

kalau bisa kalian jalani y jalani,kalau g bisa y jangan! Miris ketika kita mendengar ucapan seorang kepala kampung (pangulu) yang mengatakan ucapan tidak pantas kepada warganya, warga yang berharap mendapatkan fasilitas infra struktur di lingkungan desa
mendapat jawaban yang tidak pantas dari seorang pangulu (kades)
Menurut warga yang sedang bergotong royong di jalan akses menuju Nagori Jawa baru,sabtu 14 September 2024 ketika diwawancarai juru warta NrN.com mengatakan

Masyarakat Nagori Jawa baru yang sedang bergotong royong di jalan akses Nagori tersebut, mengharapkan pemerintah dan perkebunan PTPN 4 bukit lima dapat memberikan bantuan berupa peningkatan jalan yang terlihat sangat babak belur terlebih di musim hujan

Masyarakat yang sedang bergotong royong di jalan akses masuk desa Jawa baru kecamatan hutabayuraja Kabupaten simalungun itu juga tidak mendapatkan bantuan dari dana desa yang menjadi prioritas pembangunan untuk desa
Warga yang bergotong royong dari hasil swadaya ini juga mengeluhkan sikap perkebunan bukit lima yang tidak serius dalam memberikan bantuan peningkatan jalan,hal itu terlihat dari batu kelapa yang berserakan tanpa di lakukan nya pengerasan yang tepat

Pangulu Jawa baru Novita Sari Simanjuntak ketika di sambangi dikantornya nya sedang tidak berada di tempat, kepala dinas PMDN diminta melakukan pemanggilan dan klarifikasi terkait ucapan pangulu kepada warganya

Yang mana pangulu Jawa baru diduga telah melanggar sejumlah UU desa no 3 tahun 2024 tentang hak dan kewajiban kepala desa kepada wilayah dan peningkatan infrastruktur desa melalui dana desa dan melanggar sejumlah etika kepala desa.



Syah