Petani kelapa sawit di dua Nagori kecamatan bosar maligas keluhkan hasil panen yang kurang memadai
BosarMaligasNrN.com pemerintah provinsi sumatera Utara melalui dinas perkebunan Sumut belakangan ini mengeluarkan informasi kenaikan harga buah segar kelapa sawit milik masyarakat dan pola kemitraan
Hal itu tentunya dikarenakan kurangnya pasokan buah segar kelapa sawit menjelang Ahir tahun salah satunya,diketahui buah kelapa sawit milik masyarakat dan pola kemitraan dibawah naungan perusahaan perkebunan
Mengalami penurunan hasil panen yang signifikan,hal ini membuat sejumlah petani kelapa sawit di dua Nagori milik kecamatan bosar maligas mengeluhkan hasil panen nya yang menurun
Salah satu warga Nagori marihat butar berinisial HA 45 th menceritakan kepada journalis NrN.Com disela pertemuan di salah satu warung kopi milik warga
'Kondisi kebun kelapa sawit milik saya dan sebagian warga mengalami penurunan produksi Yang sangat menurun, ini di akibatkan salah satunya kurangnya pasokan pupuk yang kurang memadai pak'
Lanjut nya.harga pupuk yang tinggi membuat sebagian kami para petani dengan luas yang sedikit mengalami kendala keuangan untuk pembelian sejumlah pupuk
Masih HA.belum lagi terkadang sawit kami hilang diambil para pencuri,hal ini juga membuat kami sangat resah.ditambah harga pupuk yang melambung tinggi,sehingga kenaikan harga TBS sawit ini tidak memenuhi kebutuhan kami.ucap nya
Para petani kelapa sawit di dua Nagori mengharapkan kehadiran pemerintah terutama provinsi Sumut.dimana menurut mereka, Salah satu faktor utama kebun kelapa sawit mereka mengalami trek atau penurunan produksi
Disebabkan perawatan yang tidak baik dan sesuai SOP,harga pupuk yang tinggi di beberapa konter pertanian di daerah,menjual harga pupuk kebutuhan kelapa sawit sangat tinggi dan sangat menguras kantong para petani
Hadirnya pemerintah yang di harapkan oleh warga tersebut,salah satunya memberikan penyuluhan dan menurunkan harga pupuk terutama untuk kebutuhan para petani kelapa sawit,menimbang kepada mereka yang taat akan pembayaran pajak PBB
Red....